Berita TerkiniHeadlineKALTIM

Di Samarinda, Kekerasan Seksual terhadap Anak Makin Tinggi

ADARA TIMUR – Kekerasan seksual terhadap semakin hari terus meniningkat. Tentu hal ini menjadi catatan serius bagi pemerhati dan pegiat anti kekerasan seksual bagi anak.

Ketua Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA) Rina Zainun sebut kekerasan seksual terhadap anak per Mei  2024.

“Kekerasan seksual terhadap anak meningkat yang dilakukan oleh ayah kandung, dan ayah tirinya. Jumlah ini mengalami kenaikan, karena di bulan kelima  ini sudah mencapai 37 kasus yang kami tangani,” terang Rina Zainun, Rabu (15/5/2024).

Ditambahkan, kekerasan fisik, disebabkan banyak hal yang mempengaruhi, salah satunya ekonomi, dan perselingkuhan.

“Kenapa kekerasan seksual mengalami peningkatan, karena dulu tidak terekspose, tidak terungkap karena masih banyak orang tua menganggap itu adalah aib. Sehingga, mereka yang mengetahui lebih memilih menyimpan, dan tidak memikirkan psikis dan mental korban, yang mana mengalami ketakutan saat bertemu dengan pelaku,” ujarnya.

Menurut Rinza, pihaknya terus melakukan pendampingan bagi korban kekerasan seksual tersebut. Dia berharap agar semua pihak turut andil untuk menekan jumlah kasus tersebut.

“Kalau kami TRC PPA untuk penanganan dari kasus-kasus yang memang memerlukan tindakan lebih lanjut ke kepolisian kami selalu meminta korban untuk mengisi aduan masyarakat (Dumas). Itu adalah dasar kami untuk melakukan pendampingan, dan membuatkan surat tugas untuk anggota TRC PPA saat melakukan tugas pendampingan,” imbuhnya.

 

159

Report : Septian

Selengkapnya

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button